research
  • 05 Jun
  • 2023

PEMANFAATAN CANVA DALAM PEMBELAJARAN MENULIS TEKS ANEKDOT DI KELAS X SMA NEGERI 1 PEMALANG

Pembelajaran bahasa Indonesia dalam kurikulum 2013 menerapkan pembelajaran berbasis teks. Pembelajaran tersebut menuntut peserta didik untuk memahami berbagai jenis teks dan mahir untuk menulis teks, sebuah ungkapan pikiran manusia (lisan maupun tulis) yang lengkap dengan situasi dan konteks (Alfarisi dan Suseno 2019: 103). Teks tulis atau lisan mampu mengasah keterampilan berbahasa peserta didik.

Salah satu kompetensi yang perlu dikuasai peserta didik di kelas X adalah teks anekdot. Teks anekdot merupakan teks narasi fiktif singkat yang unik karena menyajikan lelucon yang bermuatan sindiran. Pembelajaran teks anekdot dalam pembelajaran bahasa Indonesia di kelas X bertujuan untuk melatih siswa berpikir kritis dan kreatif dalam menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan nyata dengan cara yang unik dan lebih baik.

Namun, ternyata masih banyak peserta didik yang kesulitan menulis teks anekdot. Secara umum, Ada tiga  kendala yang dialami siswa dalam menulis teks anekdot yaitu, 1) siswa mengalami kesulitan dalam menentukan cerita yang tergolong lucu. Hal ini selera humor yang dimiliki oleh setiap siswa  berbeda-beda; 2) siswa merasa kesulitan dalam menyusun dialog dengan berpedoman pada struktur teks anekdot (abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, koda); dan 3) siswa merasa kesulitan dalam menyatu-padukan unsur lucu bernuansa sindiran.

Peserta didik kelas X merupakan generasi Z yang sekaligus masuk kategori digital natives,  generasi  yang lahir dan tumbuh di era teknologi digital. Kelompok ini sebagian besar merupakan anak-anak, remaja dan dewasa awal yang sudah terbiasa dengan pemanfaatan teknologi khususnya internet sejak kecil. Kelompok ini minimal menggunakan 6 – 8 jam perhari untuk mengakses internet sehingga keterlibatan teknologi digital berbasis internet menjadi bagian penting bagi generasi digital natives.

Fakta bahwa peserta didik cukup familiar dengan teknologi informasi dan komunikasi (khususnya internet) menjadi pertimbangan yang penting bagi pendidik  untuk mengintegrasikan perkembangan teknologi dalam pembelajaran, tidak terkecuali pembelajaran menulis anekdot. Pembelajaran menulis teks anekdot dapat diupayakan untuk menjadi aktivitas yang menarik dan menyenangkan dengan memanfaatkan aplikasi desain grafis Canva.  Aplikasi Canva menyediakan berbagai template dan fitur penyuntingan yang menarik dan memungkinkan peserta didik berkreasi membuat beragam  jenis karya.  Gagasan tersebut juga didukung oleh temuan Utami dan Djamdjuri (2021: 83) yang menyatakan bahwa penggunaan Canva dalam kelas menulis berdampak positif bagi peserta didik, khususnya meningkatkan motivasi, kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan keaktifan dalam penyelesaian proyek kelompok

Link Download